“Young people should be at the forefront of global change and innovation. Empowered, they can be key agents for development and peace.” – Kofi Annan. Keberadaan pemuda tentu dapat menjadi pendorong bagi suatu bangsa dalam melakukan perubahan dan inovasi yang dapat membawa pengaruh besar bagi pembangunan negara. Indonesia, sudah semestinya bangga, sebagai negara dengan penduduk terbesar keempat di dunia, Indonesia memiliki dua dari tiga penduduk yang berada dalam usia produktif, yakni usia 15-64 tahun. Bahkan, hal tersebut akan terus berlanjut hingga 10-20 tahun mendatang, yang menyebabkan Indonesia berada dalam bonus demografi, yakni suatu keadaan dimana jumlah penduduk usia produktif jauh lebih besar dibandingkan usia non-produktif. Kondisi ini tentu dapat menjadi anugerah bagi Indonesia, karena dengan melimpahnya jumlah angkatan kerja maka beban ketergantungan penduduk usia non-produktif kepada penduduk usia produktif semakin rendah. Hal ini dapat ditunjukkan da
menghimpun cinta di setiap perjalanan cerita-Nya