Bismillah....
Entah, mengapa tiba-tiba setelah mendengar kabar bahagia adik-adik Rohis yang sudah ketrima di UGM dan UNY... rasanya sedih bahagia sekaligus merinding. Allahu Akbar... Biidznillah adek-adek diterima melalui jalur SNMPTN undangan ini tanpa harus seleksi uijian tulis. Barakallah adik-adikku selamat berjuang.. :)
Teringat 2 tahun lalu dimana, aku yang mengalaminya. Teringat jelas di ingatanku sekitar pukul 5 sorean, aku mengambil laptop dan meletakkan di sofa hitam ruang tamu sambil aku duduk dibawah lantai. Aku pun mulai membuka situsnya, dan hasilnya adalah... tulisan berwarna merah yang menandakan aku belum lolos. Saat itu, seakan aku belum percaya kemudian aku refresh berulang kali hingga aku benar menyadarinya itu adalah kenyataan. Butiran air mata pun menetes semakin deras dan aku memutuskan untuk melanjutkan tangisanku dikamar. Lima menit kemudian, ibuk pulang dan langsung menanyakan hal itu kepadaku, akhirnya beliau pun dengan sabar menguatkanku meskipun aku yakin ada seberkas rasa kecewa. Sms sms yang masuk di HP pun justru menembah aliran air mataku semakin deras, akhirnya sepanjang malam itu aku masih menangis di kamar yang didampingi ibuk hingga pagi hari. Alhamdulillah, pagi hari sudah agak mereda...
Melanjutkan untuk ujian SBMPTN, namun Allah belum pula mengizinkan (belum lolos), kemudian mencoba SM UNY Allah nampaknya menguji kesabaranku lagi (belum lolos) dan akhirnya kesempatan terakhir melalui jalur UM UGM yang titik perasaanku sudah sampai titik pasrah, namun Allah menjawab doa dan usaha yang telah aku lakukan. Allah memang Sang Pembuat Skenario Kehidupan terindah, tinggal bagaimana kita melakukan peran terbaik kita....
Selamat bagi yang sudah lolos dan jangan lupa bersyukur....
Tetap berjuang dan berhusnuzdon sama Allah bagi yang belum lolos...
Kalian semua keren...
Terkhusus adik-adik Rohis 2015
#RinduRohis
Malam Ahad, 9 Mei 2015
22.00 ~ disela mengerjakan tugas
Entah, mengapa tiba-tiba setelah mendengar kabar bahagia adik-adik Rohis yang sudah ketrima di UGM dan UNY... rasanya sedih bahagia sekaligus merinding. Allahu Akbar... Biidznillah adek-adek diterima melalui jalur SNMPTN undangan ini tanpa harus seleksi uijian tulis. Barakallah adik-adikku selamat berjuang.. :)
Teringat 2 tahun lalu dimana, aku yang mengalaminya. Teringat jelas di ingatanku sekitar pukul 5 sorean, aku mengambil laptop dan meletakkan di sofa hitam ruang tamu sambil aku duduk dibawah lantai. Aku pun mulai membuka situsnya, dan hasilnya adalah... tulisan berwarna merah yang menandakan aku belum lolos. Saat itu, seakan aku belum percaya kemudian aku refresh berulang kali hingga aku benar menyadarinya itu adalah kenyataan. Butiran air mata pun menetes semakin deras dan aku memutuskan untuk melanjutkan tangisanku dikamar. Lima menit kemudian, ibuk pulang dan langsung menanyakan hal itu kepadaku, akhirnya beliau pun dengan sabar menguatkanku meskipun aku yakin ada seberkas rasa kecewa. Sms sms yang masuk di HP pun justru menembah aliran air mataku semakin deras, akhirnya sepanjang malam itu aku masih menangis di kamar yang didampingi ibuk hingga pagi hari. Alhamdulillah, pagi hari sudah agak mereda...
Melanjutkan untuk ujian SBMPTN, namun Allah belum pula mengizinkan (belum lolos), kemudian mencoba SM UNY Allah nampaknya menguji kesabaranku lagi (belum lolos) dan akhirnya kesempatan terakhir melalui jalur UM UGM yang titik perasaanku sudah sampai titik pasrah, namun Allah menjawab doa dan usaha yang telah aku lakukan. Allah memang Sang Pembuat Skenario Kehidupan terindah, tinggal bagaimana kita melakukan peran terbaik kita....
Selamat bagi yang sudah lolos dan jangan lupa bersyukur....
Tetap berjuang dan berhusnuzdon sama Allah bagi yang belum lolos...
Kalian semua keren...
Terkhusus adik-adik Rohis 2015
#RinduRohis
Malam Ahad, 9 Mei 2015
22.00 ~ disela mengerjakan tugas
Komentar
Posting Komentar